Minggu, 28 Juli 2013

klinik kecantikan

Ini abad narsis, semua orang ingin selalu eksis.Apapun dihalalkan untuk tetap berada di posisi puncak. Supaya dihargai lebih dimata masyarakat, manusia berlomba-lomba memperbaiki tampilan diri. Ikut kursus etiket, memperbaiki kepribadian, mengikuti tren mode (meskipun tubuhnya tak memadai menjajal semua model pakaian - pede aja lagee),berburu gadget seri terakhir dan yang paling laris : ketok magic badan.Sudah bukan dominasi kaum hawa tapi juga kaum adam mulai memperhatikan penampilan. dari merubah warna kulit, perawatan badan, hingga merubah bentuk fisik : bentuk mata,warna bibir, bentuk hidung,bahkan tulang rahang dan pipi.... owh pastinya menyakitkan ketika perubahan fisik itu dilakukan. ada tahapan adaptasi,dan pantangan supaya perubahan fisik bisa sukses seperti yang diharapkan. Jika tidak,aaahhh...... ramai-ramai salahkan dokternya,dengan tuduhan malpraktek,lalu minta ganti rugi.Seorang individu bisa mengubah jati diri dan mengaburkan masa lalu dengan usaha seperti ini.Serta-merta dia bisa masuk ke kalangan sosialita dengan percaya diri setelah mengeluarkan puluhan juta rupiah untuk perbaikan penampilan.Semuanya dikembalikan kepada masing-masing individu,usaha perbaikan diri bukanlah sesuatu yang haram apalagi dosa.Namun apabila tujuannya adalah untuk meraih keuntungan yang lebih besar dari sekedar terlihat cantik,berhati-hatilah karena Sang pencipta juga tidak akan ridho, dan itu masuk dalam episode baru : Dholim.
Apakah tidak lebih baik kita memantaskan akhlak dan merawat apa yang diberikan Tuhan atas diri kita ketimbang merekonstruksi semua pemberiannya?. Sesuatu yang  buatan memiliki masa kadaluarsa, tapi sesuatu yang merupakan pemberian Ilahi akan lekat selamanya.Segala tanda fisik pada tubuh kita memiliki makna dan simbol yang diberikan Tuhan untuk menjadi bekal hidup kita, percayalah tidak ada yang diciptakan sia-sia oleh Nya, namun dengan keangkuhan manusia berkah Tuhan akan menjadi binasa dan percuma.
Cantik lahir batin adalah sebuah kesempurnaan yang memerlukan keberimbangan. Berguna bagi sesama adalah makna hidup manusia.

RINDU

Rindu ada dimana ?

Ia bersembunyi diantara relung kalbu,

Menghindari kejujuran,

Berdesakan,

Berlarian,

Menjauh dari kenyataan

Jumat, 12 Juli 2013

MULUT

Marhaban Ya Ramadhan

Memasuki Bulan Ramadhan yang kesekian kalinya, kita diingatkan untuk berpuasa : menahan hawa nafsu hingga meraih kemenangan di Hari Raya Idul Fitri. Rupanya dengan segala Kebesrannya Allah SWT mengingatkan saya dengan menyentuh nurani, bahwa mulut adalah bagian tubuh kita yang sangat luar biasa. Dia bisa memasukan sesuatu kepada kita dan mengeluarkan sesuatu dari kita.Dari mulut kita bisa menelan segala sesuatu yang kita mau.Melalui mulut juga kita bisa mngeluarkan semua yang telah kita telan.Penyakit yang bersarang di tubuh kita juga diawali dengan sesuatu yang kita masukan melalui mulut. Bukan hanya itu mulut juga mengeluarkan segala kata yang ingin kita ucapkan, tapi juga menyimpan kata-kata yang kita simpan atau dititipkan orang.

Luar biasa, adakah organ tubuh lain yang punya fungsi sama dengan mulut kita ? dia bisa menyimpan apapun. Itu sebabnya mengapa manusia resah jika mulutnya pahit, beraroma kurang sedap,dan langsung mencari-cari penawar rasa pahit atau obat penyegar mulut. Dari mulut kita bisa menaklukan dunia, karna mulut kita bisa bersengketa,dengan mulut kita bisa punya penghidupan.Hebat bukan?
Oleh sebab itu selama bulan Ramadhan mulut kita diberikan keistimewaan. Dia diwajibkan berbicara yang baik, melantunkan doa - doa yang baik, makan minum yang halal dan termasuk beristirahat bicara.Itu karena Allah SWT sangat mencintai kita dan mulut kita termasuk di dalamnya.

Bayangkan jika kita tidak memiliki mulut. Tangan kita sibuk menggantikan fungsinya,dengan kode bahasa isyarat.Tenggorokan dan hidung kita menahan perih karena dimasuki selang sonde sebagai penyalur makanan yang telah digantikan bentuknya dalam wujud cairan. Jika mulut tak ada tubuh kita berjalan tidak sempurna, hidup kita pun demikian. Oleh karenanya sayangilah mulut kita, karenanya kita bisa menjalani hidup dan berguna.

Minggu, 07 Juli 2013

Membuat Es Syrup

Bahan :
1    gelas air putih

1/4 gelas es batu

2    sdm syrup

Cara membuat : 

masukan kedalam gelas 1/4 bagian es batu.
tuangkan 2 sendok makan syrup.
tuangkan air putih secukupnya, lalu aduk perlahan
biarkan selama 2 menit supaya es syrup menyatu..... lalu siap diminum.

Es syrup sangat tepat jika di sajikan di siang hari yang panas,.... sebagai pelepas dahaga, sebagai teman makan mie instant, apa lagi sebagai suguhan ketika tamu datang. Es syrup adalah perekat persahabatan.media sosialisasi yang sangat halus dan tanpa di sadari. Mudah dibuat namun besar maknanya. Pernahkah kalian berfikir bahwa suatu saat ada seseorang yang akan mengingat mu karena  hidangan es syrup ?  Jika itu terjadi padamu, maka ingatlah padaku...